Glosarium Istilah Penting dalam SLF: TABG, SIMBG, PBG, dan Lainnya
Ketika Anda mengurus Sertifikat Laik Fungsi (SLF), Anda akan berhadapan dengan sejumlah istilah teknis yang sering membingungkan. Istilah seperti TABG, SIMBG, PBG, dan sebagainya, memiliki peran penting dalam proses legalisasi bangunan. Jika Anda tidak memahami istilah-istilah ini, maka Anda berisiko melakukan kesalahan administratif yang dapat menghambat penerbitan SLF.
Untuk itu, kami menyusun glosarium lengkap agar Anda dapat memahami proses pengurusan SLF secara utuh dan siap menjalani setiap tahapnya dengan percaya diri.
Mengapa Anda Harus Memahami Istilah SLF?
Menguasai istilah teknis dalam proses SLF akan membantu Anda menghindari kebingungan dan kesalahan. Anda bisa mengisi dokumen dengan benar, menyusun jadwal inspeksi secara efektif, dan menjalin komunikasi yang jelas dengan instansi pemerintah maupun konsultan.
Dengan kata lain, Anda bisa menghemat waktu, biaya, dan energi hanya dengan memahami istilah dasar dalam proses SLF.
Baca juga : Tips Memilih Konsultan untuk Pengurusan Sertifikat Laik Fungsi
Glosarium Istilah Teknis SLF
SLF – Sertifikat Laik Fungsi
Pemerintah menerbitkan SLF untuk menyatakan bahwa bangunan Anda sudah memenuhi syarat teknis dan administratif. Dokumen ini membuktikan bahwa bangunan layak digunakan sesuai dengan fungsinya. Tanpa SLF, Anda tidak bisa menggunakan bangunan secara legal—terutama untuk aktivitas usaha, komersial, atau publik.
PBG – Persetujuan Bangunan Gedung
PBG menggantikan IMB (Izin Mendirikan Bangunan). Pemerintah menerbitkan PBG sebelum Anda mulai membangun. Dokumen ini menandakan bahwa rencana bangunan Anda sudah sesuai dengan tata ruang dan regulasi teknis yang berlaku. Anda wajib memiliki PBG untuk bisa mengurus SLF.
SIMBG – Sistem Informasi Manajemen Bangunan Gedung
Pemerintah menggunakan SIMBG sebagai platform daring untuk pengajuan PBG dan SLF. Anda harus mendaftar dan mengunggah dokumen melalui situs resmi simbg.pu.go.id. Tanpa menggunakan SIMBG, Anda tidak bisa memproses permohonan SLF.
TABG – Tim Ahli Bangunan Gedung
Pemerintah membentuk TABG yang berisi para profesional bersertifikat seperti arsitek, insinyur sipil, dan ahli MEP. Mereka bertugas mengevaluasi kelayakan teknis bangunan Anda. TABG akan memeriksa gambar teknis, laporan pengujian, dan kondisi fisik bangunan sebelum merekomendasikan penerbitan SLF.
As-Built Drawing
Anda harus menyiapkan as-built drawing sebagai bagian dari dokumen teknis. Gambar ini mencerminkan kondisi bangunan sebenarnya setelah pembangunan selesai, termasuk semua modifikasi yang dilakukan. Pemerintah dan TABG akan membandingkan gambar ini dengan kondisi fisik bangunan saat inspeksi.
BAP – Berita Acara Pemeriksaan
Tim teknis dari pemerintah menyusun BAP setelah melakukan inspeksi lapangan. BAP menjadi dokumen penting yang menunjukkan bahwa bangunan Anda sudah diperiksa dan dinyatakan layak atau belum. Jika hasil BAP menyatakan tidak layak, Anda harus melakukan perbaikan sebelum bisa memperoleh SLF.
DED – Detail Engineering Design
Tenaga profesional menyusun DED untuk menggambarkan rancangan teknis struktur bangunan secara rinci. Dokumen ini mencakup struktur utama, sistem kelistrikan, mekanikal, hingga plumbing. Anda membutuhkan DED saat mengajukan PBG dan sebagai dasar pengajuan SLF.
Konsultan SLF
Konsultan SLF mendampingi Anda dalam proses pengurusan, mulai dari pemeriksaan dokumen, koordinasi dengan dinas, hingga mendampingi inspeksi. membantu Anda menghindari kesalahan teknis dan administratif. Dengan menggunakan konsultan, Anda bisa menghemat waktu dan meminimalkan risiko penolakan.
Baca juga : Menentukan Konsultan SLF: Tips Memilih yang Kompeten dan Terpercaya
Proses SLF Berdasarkan Istilah di Atas
Agar Anda dapat memahami hubungan antaristilah, berikut ini alur pengurusan SLF secara ringkas:
- Anda mengurus PBG sebelum membangun.
- Setelah bangunan selesai, Anda menyiapkan as-built drawing dan DED.
- Anda mendaftarkan permohonan SLF melalui SIMBG.
- Pemerintah menunjuk TABG untuk melakukan pemeriksaan teknis.
- TABG bersama tim pemerintah menyusun BAP setelah inspeksi lapangan.
- Jika hasilnya layak, maka pemerintah akan menerbitkan SLF Anda secara digital.
Tips Mempermudah Proses SLF
Lakukan Audit Teknis Sejak Awal
Sebelum Anda mengajukan SLF, audit teknis akan membantu mengidentifikasi kekurangan pada struktur atau sistem MEP bangunan. Jika Anda memperbaiki sejak awal, maka Anda bisa menghindari penolakan dari TABG.
Gunakan Tenaga Profesional Bersertifikat
Anda harus memastikan bahwa seluruh dokumen teknis berasal dari tenaga ahli yang memiliki sertifikat kompetensi. Pemerintah tidak menerima dokumen dari pihak yang tidak berizin.
Hindari Kesalahan Upload di SIMBG
Banyak pengajuan tertunda karena file tidak terbaca, salah format, atau dokumen tidak lengkap. Anda harus memeriksa ulang semua dokumen sebelum mengunggahnya ke SIMBG.
Gunakan Konsultan Jika Ingin Lebih Praktis
Jika Anda tidak memiliki waktu atau pengetahuan teknis, Anda bisa menunjuk konsultan SLF berpengalaman. Konsultan akan memastikan dokumen Anda lengkap dan proses berjalan lancar dari awal hingga akhir.
Info lainnya : Ingin Bangunan Tahan Lama? Audit Struktur Adalah Jawabannya!
Mengurus SLF tidak harus sulit jika Anda memahami istilah-istilah penting dalam prosesnya. Anda bisa menjalankan setiap tahap secara efisien apabila Anda tahu peran PBG, SIMBG, TABG, as-built drawing, hingga BAP dan DED. Pengetahuan ini akan membantu Anda menghindari kesalahan dan mempercepat proses penerbitan SLF.
Ingat, SLF bukan sekadar legalitas formal, tetapi juga jaminan keselamatan dan kepatuhan bangunan terhadap regulasi. Jadi, jangan abaikan proses ini, dan pastikan Anda mengikuti setiap prosedur dengan benar.
Ingin Proses SLF Anda Berjalan Cepat dan Tanpa Hambatan?
Hubungi Kaizen Konsultan hari ini!
Tim kami siap membantu Anda menyusun dokumen, mengisi SIMBG, menjadwalkan inspeksi, dan mendampingi hingga SLF Anda resmi terbit. Kami telah menangani berbagai jenis bangunan di berbagai kota, termasuk Jabodetabek.
📞 Dapatkan konsultasi GRATIS sekarang juga.
Bersama Kaizen Konsultan, Anda bisa memastikan bangunan Anda legal, aman, dan siap digunakan!
KONSULTASI GRATIS DENGAN KAIZEN KONSULTAN SEKARANG!