Beda DED dan Gambar Konsep: Jangan Sampai Salah
Dalam dunia konstruksi, masih banyak pihak yang menganggap bahwa gambar konsep sudah cukup untuk memulai proyek pembangunan. Padahal, pemahaman seperti ini sangat berisiko. Gambar konsep dan DED (Detail Engineering Design) adalah dua dokumen yang memiliki peran, struktur, dan tujuan yang sangat berbeda. Jika tim tidak memahami hal ini dengan benar, mereka berisiko membuat kesalahan yang berdampak fatal terhadap anggaran, waktu pelaksanaan, bahkan legalitas bangunan.
Apa Perbedaan Antara Gambar Konsep dan DED?
Gambar Konsep: Visualisasi Awal, Bukan Acuan Teknis
Tim arsitek menyusun gambar konsep pada tahap awal proyek untuk menggambarkan ide dasar dan bentuk awal bangunan.Tujuannya adalah untuk menyampaikan ide dan gambaran desain secara visual kepada klien atau pemangku kepentingan lainnya. Biasanya, gambar ini belum memuat detail teknis, perhitungan struktur, atau sistem MEP (mekanikal, elektrikal, plumbing). Gambar konsep cocok digunakan untuk:
-
Presentasi awal desain kepada pemilik proyek
-
Pengajuan izin prinsip atau awal
-
Studi kelayakan visual dan tata ruang
Namun, tim tidak bisa menjadikan gambar konsep sebagai dasar pembangunan atau acuan teknis di lapangan.
Baca Juga: Gagal di DED, Gagal di Proyek: Fakta yang Tak Terbantahkan
DED Dokumen Teknis Final yang Siap Bangun
Berbeda dengan gambar konsep, DED merupakan pengembangan akhir dari semua ide dan perhitungan teknis yang telah melalui proses konsultasi dan analisis. Tim menyusun DED dengan merinci setiap elemen bangunan secara menyeluruh—mulai dari spesifikasi teknis, dimensi, jenis material, metode pelaksanaan, hingga gambar kerja yang dibutuhkan untuk memastikan proses konstruksi berjalan lancar dan sesuai rencana.
-
Gambar kerja detail
-
Perhitungan struktur berdasarkan standar SNI
-
Sistem MEP terintegrasi
-
Spesifikasi material dan metode pelaksanaan
-
Koordinasi antar-disiplin (arsitektur, sipil, struktur, elektrikal, dsb.)
DED adalah pondasi utama dalam pelaksanaan proyek dan dokumen wajib untuk pengajuan izin SLF (Sertifikat Laik Fungsi).
Mengapa Salah Paham Bisa Menjadi Masalah Besar?
Risiko Membawa Gambar Konsep ke Lapangan
Menganggap gambar konsep sebagai acuan kerja bisa menyebabkan berbagai risiko serius:
-
Ketidaksesuaian antardisiplin: Kolom struktur tidak sinkron dengan layout ruangan.
-
Pekerjaan bongkar-pasang: Karena tidak ada koordinasi teknis detail.
-
Pemborosan biaya dan waktu: Revisi gambar saat proyek berlangsung membuat anggaran membengkak.
-
Kegagalan perizinan: Karena DED tidak tersedia saat pengajuan SLF.
Kasus seperti ini sering terjadi dan menjadi penyebab utama proyek mandek di tengah jalan.
Contoh Kasus Nyata di Lapangan
Sebuah proyek komersial di kota besar pernah mengalami keterlambatan hingga enam bulan karena kontraktor menggunakan gambar konsep sebagai dasar pelaksanaan. Setelah sebagian bangunan selesai, tim menemukan bahwa sistem drainase tidak sesuai dengan struktur pondasi. Kondisi tersebut menyebabkan air tergenang, dan tim terpaksa membongkar ulang beberapa bagian bangunan. Masalah ini muncul karena tim belum menyusun DED sejak awal proyek dan hanya mengambil keputusan berdasarkan gambar visual semata.
Solusi Aman Libatkan Tim Ahli untuk DED Sejak Awal
Dengan menyusun DED secara profesional sejak awal, tim memastikan proyek berjalan tanpa hambatan dan terhindar dari kesalahan arah. Dokumen ini menjadi rujukan utama bagi semua pihak: kontraktor, konsultan pengawas, hingga pihak perizinan pemerintah.
Mengapa Harus Kaizen Konsultan?
Kaizen Konsultan memahami perbedaan mendalam antara gambar konsep dan DED. Kami hadir untuk membantu Anda menyusun dokumen DED yang:
-
Lengkap dan sesuai standar regulasi
-
Terkoordinasi antar-disiplin
-
Siap untuk pelaksanaan dan verifikasi SLF
-
Dilengkapi dengan gambar teknis, narasi kerja, perhitungan struktur, dan sistem utilitas
Kami meyakini bahwa setiap proyek yang sukses selalu dimulai dari dokumen teknis yang solid, terstruktur, dan dapat dipertanggungjawabkan.
Hubungi Kaizen Konsultan Sekarang!
Jangan biarkan proyek Anda tertunda hanya karena salah memahami beda antara gambar konsep dan DED. Kaizen Konsultan siap membantu Anda menyusun DED lengkap, presisi, dan siap digunakan sebagai dasar pelaksanaan maupun perizinan.
Lainnya: Beyond Drafting: DED Sebagai Kompas Realisasi Proyek
KONSULTASI GRATIS DENGAN KAIZEN KONSULTAN SEKARANG!