Uji Coba Kekerasan Beton

Pengetesan Kekerasan Beton

Uji Coba Kekerasan Beton , Rebound hammer test( Schmidt Hammer Test) ialah tata cara pengetesan kekerasan batu, percobaan ini tidak mengganggu( non- destructive test) yang bisa berspekulasi angka kualitas batu. Prinsip kegiatan perlengkapan ini merupakan buat membagikan bobot bentrokan( impact) pada dataran batu dengan memakai massa khusus. Tata cara ini kerap dipakai oleh pegiat di aspek arsitektur buat mengenali situasi kekerasan permukan batu di alun- alun.

baca juga:

Ukur Tulangan Batu Dengan Rebar Scan

Standard Pengujian Hammer Test

Alat Mengukur Keretakan

Dalam berspekulasi angka pengetesan kekerasan permukan batu, pada perlengkapan ini sudah di lengkapi dengan besaran nilai khusus yang setelah itu dikonversikan kepada angka ditaksir kualitas batu. Dari bermacam perlengkapan semacam, perlengkapan yang di mengadakan oleh Ernst Schmidt merupakan yang sangat banyak dipakai serta sangat popular dengan julukan Schmidt Concrete Hammer. Uji Coba Kekerasan Beton

Coretan pengetesan kekerasan batu serta perlengkapan Schmidt Hammer bisa diamati pada Lukisan 1 dibawah ini. Sebaliknya ilustrasi aplikasinya bisa diamati pada photo 1. Uji Coba Kekerasan Beton

gamabar 1 adalah : Proses pemukulan alat uji Schmidt Hammer

gambar 2 adalah : alat uji schmidt hammer

SNI ASTM C 805: 2012 meminta jumlah bogem mentah dalam satu titik pengetesan kekerasan batu merupakan 10( 10) bogem mentah, dengan jarak masing–masing titik pustaka tidak bisa lebih kecil dari 25 milimeter. Tulis seluruh angka artikulasi yang ditunjukkan oleh rasio, serta jumlah angka pada umumnya artikulasi. Bila hasil pustaka berlainan lebih dari 6( 6) dasar dari pada umumnya 10( 10) titik pustaka, hingga pustaka itu wajib dibuang atau diabaikan serta pada umumnya terkini dihitung bersumber pada pada sisa pustaka. Bila diterima lebih dari 2 pustaka mempunyai lebih dari 6 dasar dari angka pada umumnya, hingga semua susunan pembacaannya wajib dibuang serta pastikan nilai pantul pada 10( 10) titik pustaka terkini pada wilayah pengetesan. Uji Coba Kekerasan Beton

Pengetesan Rebound Hammer yang dicoba pada riset ini merujuk pada standar SNI ASTM C 805: 2012. Dengan cara biasa perlengkapan ini bisa dipakai buat: Uji Coba Kekerasan Beton

Mengecek kesamaan mutu dataran batu pada bentuk.

Memperoleh ditaksir angka kokoh tekan dataran batu.

Sebab pengetesan kekerasan batu dengan memakai perlengkapan Rebound Hammer Test ini cuma pada dataran susunan batu, hingga angka rebound belum pasti bisa melukiskan situasi inti batu. Bersumber pada SNI ASTM C 805: 2012 melaporkan kalau batu dengan dataran kering hendak membagikan nilai pantul yang lebih besar dari pada dataran berair atau basah. Karbonasi pada dataran batu pula bisa tingkatkan nilai pantul.

Photo – 1: Pengujian Kekerasan Beton dengan alat Schmidt Hammer

photo – 2 : gravik konversi mulu beton

 

Photo – 3: Arah Pukulan Schmidt Hammer

baca juga:

Mengapa Negara kekurangan Insinyur atau Sarjana Teknik Sipil

Apa Sih EPC Itu

Definisi Surveyor Telekomunikasi

 

Leave a Comment